Ditinggal Pergi Penghuninya, Rumah Terbakar di Sosromenduran
Kebakaran kembali terjadi menimpa sebuah rumah tinggal yang terletak di Jl. Sosrowijayan, Sosromenduran, Gedongtengen, Kota Yogyakarta. Kebakaran terjadi pada Minggu (16/7/2023) sore pukul 15.30 WIB.
Rumah yang terbakar berada di kampung dan terletak di area yang dekat dengan pusat wisata Jalan Malioboro dan di dekatnya terletak banyak hotel dan penginapan. Rumah tersebut dilaporkan tengah dalam kondisi kosong karena ditinggal penghuninya ke luar kota. Kebakaran dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Yogyakarta oleh warga dan karyawan hotel yang melihat ada kepulan asap keluar dari atap rumah.
Mendapat laporan kebakaran, dua unit mobil damkar langsung terjun ke lokasi melakukan pemadaman. Api dapat dipadamkan setelah proses kurang lebih 30 menit. Api membakar ruang komputer dan juga dapur seluas 3 x 6 m2 . Kami mengapresiasi peran warga dan karyawan hotel Summer Quest yang berada di samping rumah yang segera melaporkan kejadian, sehingga kebakaran dapat cepat teratasi dan tidak menimbulkan kerugian lebih banyak serta tidak merembet ke bangunan lain.
Kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik dari kipas di ruangan komputer yang memicu percikan api, api kemudian merembet ke komputer dan perabot di sekitarnya dan melebar ke ruangan. Beruntung tidak ada korban luka maupun jiwa dari kebakaran ini.
Kejadian ini merupakan kasus kebakaran keenam dalam sepekan yang terjadi di dalam Kota Yogyakarta. Sejauh ini masih menjadi intensitas kebakaran tertinggi dalam seminggu yang terjadi dalam Kota Yogyakarta. Mayoritas kasus kebakaran tersebut terjadi dipicu oleh permasalahan listrik.
Kami menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran di tempat tinggal maupun tempat usaha. Jika menemui kebakaran yang tidak bisa dikendalikan di Yogyakarta maupun penyelamatan lainnya dapat menghubungi Dinas Damkarmat Kota Yogyakarta di nomor (0274) 587101, (0274) 2922848, atau Whatsapp di 0811 2828 113. Petugas Damkarmat telah terlatih dan selalu siap sedia 24 jam melayani masyarakat serta dilengkapi dengan peralatan penyelamatan dan pemadaman, semua layanan pemadaman dan penyelamatan tanpa dipungut biaya alias gratis.